Jembrana (kemenag) - Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jembrana melalui Kantor Urusan Agama (KUA) Negara melaksanakan program BIMADATU (Bimbingan Agama dan Bantuan Masyarakat dari Pintu ke Pintu) di tiga lokasi di Kecamatan Pekutatan. Kegiatan ini dipimpin oleh Kepala KUA H. Erson Effendi, bersama dengan penyuluh agama dan penghulu (13/04).

Program BIMADATU bertujuan untuk memberikan bimbingan agama langsung ke rumah-rumah warga, memastikan bahwa ajaran agama Islam dapat diterima dan dipahami dengan baik oleh seluruh lapisan masyarakat. "Kami ingin memastikan bahwa bimbingan agama menjangkau setiap individu, sehingga mereka dapat menjalankan ajaran Islam dengan baik," ujar H. Erson Effendi.

Selain memberikan bimbingan agama, kegiatan ini juga diisi dengan penyerahan bantuan sembako dan uang tunai kepada anak asuh dari Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Al-Ikhlas Kemenag Jembrana. Bantuan tersebut disalurkan di Kecamatan Negara oleh tiga tim berbeda:

1. Tim I melakukan penyaluran bantuan kepada mustahiq (penerima zakat) di satu lokasi.

2. Tim II melaksanakan kegiatan serupa di lokasi kedua.

3. Tim III bertugas di lokasi ketiga untuk memastikan seluruh bantuan tersalurkan dengan baik.

Kegiatan penyaluran bantuan ini merupakan bagian dari upaya Kemenag Jembrana untuk mendukung kesejahteraan sosial masyarakat, terutama anak-anak asuh yang membutuhkan. "Bantuan ini kami harapkan dapat meringankan beban ekonomi keluarga dan mendukung pendidikan anak-anak asuh," kata H. Erson Effendi.

Para penyuluh agama yang terlibat dalam kegiatan ini memberikan ceramah tentang pentingnya pemahaman agama yang benar dan penerapan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari. Mereka juga menyediakan sesi konsultasi untuk menjawab pertanyaan dari warga terkait masalah keagamaan.

Program BIMADATU dan penyaluran bantuan sosial ini menunjukkan komitmen Kemenag Jembrana dalam memberikan pelayanan agama yang inklusif dan menyentuh langsung kehidupan masyarakat. "Kami berharap program ini dapat terus berjalan dan memberikan manfaat yang lebih luas lagi bagi masyarakat," tutup H. Erson Effendi.

Dengan program ini, Kemenag Jembrana tidak hanya memperkuat pemahaman agama masyarakat tetapi juga menunjukkan kepedulian sosial yang tinggi terhadap kesejahteraan ekonomi masyarakat, khususnya anak-anak asuh yang membutuhkan bantuan.